Skip to main content

Creative Learning : Kiat Menjadi Guru Kreatif dan Favorit

Judul Buku                  : Creative Learning : Kiat Menjadi Guru Kreatif dan Favorit
Pengarang                   : Sri Narwati, S.Pd.
Penerbit                       : Familia
Tempat/Tahun Terbit   : Yogyakarta, 2010
Tebal Buku                  : Cover & Isi 185 lembar
Cetakan                       : Pertama
ISBN                           : 978-602-97660-4-2

Selain memberikan pengajaran, ada kalanya guru juga memberikan hiburan bagi anak didiknya. Tentunya ketika guru memberikan hiburan bagi peserta didik membuat para peserta didiknya lebih senang. Dari situlah kadang muncul keinginan seorang guru atau pengajar untuk menjadi guru yang di senangi oleh para siswanya bahkan ingin menjadi guru yang favorit. Kriteria menjadi favorit tentunya sangatlah beragam, mulai dari guru yang humoris yang memberikan candaan atau cerita-cerita lucu kepada anak didiknya, guru yang ganteng atau cantik, guru yang penuh dengan teknologi, dan masih banyak lagi.
Nah dari dalam buku Creative Learning : Kiat menjadi Guru Kreatif dan Favorit ini dibahas berbagai pengetahuan untuk menjadi guru kreatif. Sesuai judulnya di dalam buku ini pembaca akan dikenalkan terlebih dahulu apa itu kreatif, kriteria kreatif, dan bagaimana menjadi kreatif. Kemudian juga diajak untuk memproklamasikan atau memberikan kepada dirinya sendiri motivasi bahwa pembaca adalah guru kreatif. Menurut Sri Narwati guru yang kreatif tersebut adalah guru yang for children, guru yang fleksible, guu yang optimis, guru yang respect, guru yang cekatan, guru yang humoris, guru yang inspiratif, guru yang lembut, guru yang disiplin, gruru yang responsive,guru yang empatik, guru yang nge-friend dengan siswa, guru yang penuh semangat, guru yang komunikatif, guru yang pemaaf, dan guru yang sanggup menjadi teladan. Dan tentunya kriteria-kriteria tersebut dijelaskan dalam buku ini.
Buku kreatif learning ini terdiri 10 pokok pembahasan yang sangat menarik, atau dalam bahasa penulis yaitu “10 Jurus.” Pokok bahasan tersebut seperti  bagaimana cara melakukan kreativitas, bagaimana memupuk kreativitas. Kemudian juga di dalam buku ini pembaca disuguhi pengetahuan tentang bagaimana cara mengembangkan otak kanan, apa itu dan cara memahami multiple intelegents, bagaimana kreatif menanamkan kedisiplinan kepada anak, dan mengembangkan kompetensi dan masih banyak lagi yang tentunya tidak bisa saya jelaskan di sini.
Pada setiap halaman buku terdapat berbagai gambar yang tentunya menarik dan berkesinambungan dengan bacaan. . Menurut saya itu merupakan nilai tambah tersendiri. Kesan pertama membuka halaman pertama serasa membaca buku cerita SD. Namun isinya tentu jauh berbeda dengan bacaan SD. Di dalam buku ini juga pembahasannya dimulai benar-benar dari dasar sehingga mudah untuk dipahami. Dan pembahasannya sesuai sekali dengan kurikulum 2013 yang sedang diterapkan saat ini.
Menurut saya buku ini tidak hanya cocok untuk dibaca oleh guru saja, namun cocok juga dibaca oleh kalangan pelajar sekolah menengah keatas. Dari segi pencetakannya menurut saya cukup baik dari segi kertas dan font yang digunakan. Menurut saya font yang digunakan tergolong mudah dibaca dan kertas yang digunakan baik (tidak buram).
Namun sayangnya dalam penulisannya, penulis kurang dalam menunjukkan bukti atau contoh-contoh yang konkret yang perlu dilakukan. Yang berarti dalam penjelasannya masih bersifat abstrak dan pembaca harus memiliki cara-caranya tersendiri untuk menjalankannya. Untuk cover menurut saya perlu diberi gambar pula untuk mengimbangi isi buku, dan unrtuk menambah ketertarikan pembaca. Dari ukuran buku kurang lebih 17cmx16cm menurut saya kurang menarik dan terkesan seperti buku anak-anak dikarenakan biasanya buku pada umumnya memiliki panjang 20cm.
Terlepas dari semua kekurangan buku ini, saya menekankan sekali lagi bahwa buku ini berisi ilmu yang bermanfaat bagi guru atau calon guru yang ingin menjadi favorit dan kreatif.

Bukunya bisa dilihat di sini

Comments

Popular posts from this blog

Teknik Pengambilan Gambar (Kameramen)

Di postingan sebelumnya kita sudah mempelajari anggota kru film. Nah, salah satunya adalah kameramen. Pada postingan kali ini kita akan membahas Teknik Pengambilan Gambar. Syarat menjadi seorang kameramen salah satunya adalah menguasai dan memahami teknik teknik pengambilan gambar. Jadi, seperti apa sih teknik pengambilan gambar yang harus dikuasai oleh kameramen itu? Simak baik baik,ya..     Cara pengambilan Gambar Bird Eye View   Bird Eye View yaitu teknik pengambilan gambar yang dilakukan dengan ketinggian kamera berada diatas obyek (kamera lebih tinggi dari objek) sehingga hasilnya akan terlihat lebih luas. High Angel  High Angel yaitu teknik pengambilan gambar yang dilakukan dengan sudut pengambilan diatas objek sehingga objek akan terlihat lebih kecil. Low Angel  Low Angel yaitu teknik pengambilan gambar yang dilakukan sudut pengambilan dari arah bawah sehingga objek akan terlihat lebih besar. Teknik Low Angel ini akan memberikan kesan kewibawaan, kuat, dan dominan. Eye

Mengenal Bagian - Bagian Kamera

sumber gambar : https://materimultimediasmk.files.wordpress.com Siapa sih yang nggak tau yang namanya kamera ? Pada dasarnya kamera merupakan salah satu alat bantu dalam dunia sinematografi. Meskipun kamera hanya merupakan alat bantu atau tools saja, sebagai sinematografer yang baik kita juga harus mengenal dan memahami jenis dan bagian dari kamera itu sendiri.  Dilihat dari penggunaan bahan bakunya kamera dibagi menjadi tiga jenis, yaitu :   Motion Picture Camera (kamera dengan bahan baku seluloid baik 35mm/16mm) Contohnya, Arriflex 435 Xtreme - 35 mm camera Video Camera (kamera dengan bahan baku video tape) Contohnya, Sony HDV Video Camcorder Digital Camera (kamera dengan bahan baku digital.tapeless) Contohnya, Sony EX3 - Digital Camcorder Setelah mengenal jenis - jenis kamera, kita akan mengenal bagian - bagian kamera. Apa aja sih bagian - bagian kamera? Lens (Lensa) Lensa atau yang biasa dikenal dengan mata kamera pada dasarnya memiliki prinsip sama seperti mata

Film Crew (Kru Film)

Sumber gambar : http://2.bp.blogspot.com/ Kru film? Pasti udah nggak asing lagi kan di telinga kalian. Jadi apa sih kru film itu? Yaps, kru film yaitu sekelompok orang yang dipekerjakan perusahaan produksi untuk membuat sebuah film. "Sama aja kayak pemeran dong?" Jelas beda! "Bedanya apa?" Bedanya, kalau kru film itu tugasnya dibalik layar sedangkan pemeran yaitu aktor/aktris yang tampil di depan kamera. Nah, pada postingan kali ini kita bakal membahas siapa saja sih kru film itu. Simak baik - baik ya. Produser Produser yaitu orang yang bertanggungjawab atas proses pembuatan film dari awal hingga akhir. Jadi produser merupakan penanggung jawab terhadap jalannya proses pembuatan film. "Trus bedanya sama sutradara?" Sebenarnya Produser dengan Sutradara itu hampir sama. Bedanya, produser lebih terlibat dalam pra produksi sedangkan sutradara lebih terlibat pada saat pelaksanaan produksi. Sutradara Sutradara yaitu orang yang bertugas mengatur atau